Nama Allah Memelihara/Mengurus segala sesuatunya untuk kepentingan mahluk ciptaannya.
Al-Muahymin adalah “orang yang bertanggung jawab untuk mengurus sesuatu,
orang yang memiliki muatan lebih dari itu”
[QS. 59] Al-Hasr – Surah PENGUSIRAN
Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan [yang berhak disembah] selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan. (23)
Jika dibacakan 145 kali sehari orang tersebut akan menjadi saleh, yang jelas hati dan lurus ke depan. Hal ini juga efektif untuk hujan.
Jika dibacakan setelah setiap shalat Wajib semua kesulitan akan terpecahkan oleh Yang Maha Kuasa dan Malaikat akan rinci untuk menyelamatkan orang tersebut dari segala macam kecelakaan.
Harus dibaca 125 kali untuk pemurnian pikiran dan tubuh.
Para muhaymin kata tersebut muncul sebagai penjelasan Al-Qur’an. Allah menjelaskan dalam AL-Qur’an [Surah al-Mâ'idah: 48] untuk “Menggenapkan (menyempurnakan) wahyu yang datang sebelumnya dan wali (muhaymin) di atasnya.“
(QS. 5) Al-Mâ’idah – Surah HIDANGAN
Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur’an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab [yang diturunkan sebelumnya] dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu;
maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Untuk tiap-tiap umat di antara kamu. Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat [saja], tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan.
Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu, (48)
Ibnu Abbas berkata : “Qur’an adalah wali atas setiap wahyu yang ada sebelum itu” Hal ini juga dikatakan bahwa Al- Qur’an mencakup makna apa yang terkandung dalam tulisan suci sebelumnya.
Allah Maha Melihat, Pelindung
Allah adalah wali atas ciptaan-Nya, waspada dari segala sesuatu yang terjadi didalamnya. Dia mengatakan :
(QS. ) Yunus: 61 – Surah YUNUS
Kamu tidak berada dalam suatu keadaan dan tidak membaca suatu ayat dari Al Qur’an dan kamu tidak mengerjakan suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi saksi atasmu di waktu kamu melakukannya.
Tidak luput dari pengetahuan Tuhanmu biarpun sebesar zarrah [atom] di bumi ataupun di langit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak [pula] yang lebih besar dari itu, melainkan [semua tercatat] dalam kitab yang nyata [Lauh Mahfuzh]. (61)
Oleh karena itu, salah satu konotasi dari nama al-Muhaymin adalah bahwa Allah lebih merupakan maha melihat makhluk-Nya dan sebagai pelindung bagi mereka.
Arti lain dari Al-Muahymin adalah “orang yang bertanggung jawab untuk mengurus sesuatu, orang yang memiliki muatan lebih dari itu“.
Allah berada di atas hamba-Nya. Dia menyadari semua tindakan mereka, dan Dia Maha kuasa atas segala sesuatu. Diacukup adil, tidak mempercepat surat keputusan-Nya, tetapi pada saat yang sama ia memiliki penguasaan penuh atas ciptaan-Nya.
Dia meliputi mereka dan segala sesuatu dalam Penciptaan, dan semua orang dan segala sesuatu bergantung pada-Nya, dan Dia dengan mudah membuang segala urusan.
Allah berfirman:
(QS. 42) Al-Syura – Surah MUSYAWARAT
[Dia] Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis binatang ternak pasangan-pasangan [pula], dijadikan-Nya kamu berkembang biak dengan jalan itu. Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat. (11)
Tidak ada yang lolos kuasa-Nya dan keputusan-Nya.
Pemberi Hanya pembalasan
Arti lain dari nama Al-Muhaymin adalah “orang yang tidak memberikan abdi yang patuh kurang dari penghargaan penuh mereka, atau menghukum orang berdosa dengan lebih besar dari yang semestinya.“
Dia menghukum dosa hanya sebatas pelanggaran mereka. Dia tidak pernah adil bagi setiap jiwa. tapi, Dia menganugerahkan penghargaan jauh melampaui apa yang kita layak, dan pengampunan sebagian dosa kita.
0komentar :
Posting Komentar