Hadirnya perbankan syariah di tengah lalu lintas ekonomi Indonesia saat ini memberikan alternative pilihan bagi masyarakat yang sangat menyadari fungsi perbankan untuk kehidupan mereka. Dalam waktu beberapa tahun saja, perkembangan perbankan syariah dirasakan cukup pesat.
Pengembangan industri jasa keuangan syariah merupakan ujung tombak dalam upaya pengembangan ekonomi syariah yang lebih luas di tanah air. Pasar keuangan syariah merupakan elemen baru di Indonesia, namun dalam 10 tahun terakhir menunjukkan perkembangan yang cukup pesat. Hal itu dapat dilihat dari tumbuhnya perbankan syariah, asuransi syariah, dan reksadana syariah.
Salah satu perbankan syariah yang diminati masyarakat Palembang adalah Bank Bni Syariah. Layanan syariah yang ditawarkan kepada masyarakatpun beragam, mulai dari tabungan, pinjaman, sampai pegadaian.
Branch Manager Bni Syariah Palembang, Bpk. Sunhaji ketika hadir di trijaya kemarin mengatakan, dengan spin off-nya Bni Syariah beberapa bulan lalu, maka peningkatan dan perluasan layanan akan sangat diperhatikan.
“dengan spin off, maka akan ada peningkatan yang dilakukan, mulai dari infrastruktur sampai layanan” ujarnya.
Dengan spin off, bukan berarti masyarakat, nasabah khususnya tidak bisa melakukan transaksi di Bank Bni konvensial.
“kalau di daerah tempat tinggal anda belum ada cabang Bni Syariah, maka transaksi perbankan syariah kami masih bisa dilakukan di Bank Bni konvensional terdekat.” tambah Bpk. Sunhaji.
Lalu, apa yang membedakan Bank Syariah dengan Konvensional?
“kami tidak mengenal istilah bunga, tapi setiap bulan kami akan bagi hasil dengan penghitungan perharinya, baik tabungan, kredit atau gadai” jelasnya.
Konvensional atau Syariah? tentukan pilihan anda.
(dinnaherly)
Dikutip dan Ringkas Judul oleh Dakwah Syariah
Rating: 5
...jpg)
0komentar :
Posting Komentar